Suarapasti.com,Lapuko, Moramo – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari se-Kecamatan Moramo menggelar kegiatan Pelatihan Pemulasaraan Jenazah di Masjid Al-Ikhlas, Kelurahan Lapuko, Kecamatan Moramo, Sabtu (9/8/2025).
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis kepada masyarakat terkait tata cara pengurusan jenazah sesuai syariat Islam.
Acara resmi dibuka oleh Sekretaris Camat Moramo, Sabaruddin, S.H., yang mewakili pemerintah kecamatan. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN yang telah memfasilitasi kegiatan bernilai keagamaan dan sosial tersebut.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pemulasaraan jenazah merupakan kewajiban umat Islam yang harus dikuasai oleh semua pihak, sehingga ketika ada keluarga atau tetangga yang meninggal, masyarakat siap membantu sesuai tuntunan agama,” ujar Sabaruddin.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari 18 desa se-Kecamatan Moramo, di mana masing-masing desa mengutus 4 orang masyarakat untuk mengikuti pelatihan. Total peserta yang hadir mencapai 72 orang, ditambah 18 Koordinator Desa (Kordes) KKN beserta seluruh anggota kelompoknya yang ikut mendampingi jalannya acara.
Sebagai narasumber utama, panitia menghadirkan Ustadz Samingan Harismaksum, utusan resmi dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Moramo. Dalam materinya, beliau memaparkan teori sekaligus praktik tata cara memandikan, mengkafani, menyalatkan, dan menguburkan jenazah sesuai tuntunan fiqih.
“Ilmu ini adalah fardhu kifayah, artinya kewajiban kolektif yang harus dikuasai oleh umat. Dengan pelatihan ini, saya berharap setiap desa memiliki kader yang siap mengurus jenazah kapan pun dibutuhkan,” jelas Ustadz Samingan.
Kegiatan berlangsung khidmat dan interaktif. Para peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga kesempatan mempraktikkan langsung setiap tahap pemulasaraan dengan bimbingan narasumber.
Koordinator Kecamatan (Korcam) KKN IAIN Kendari di Moramo menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kecamatan, pihak KUA, dan seluruh peserta yang telah antusias mengikuti kegiatan. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja mahasiswa KKN untuk meningkatkan kapasitas masyarakat di bidang keagamaan.
Pelatihan ditutup dengan doa bersama dan penyerahan sertifikat simbolis kepada perwakilan peserta, disaksikan oleh seluruh panitia, perangkat kecamatan, dan tokoh masyarakat.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kecamatan Moramo semakin siap dan terampil dalam melaksanakan pemulasaraan jenazah, serta mampu meneruskan pengetahuan ini di lingkungannya masing-masing.
Laporan:Tim Redaksi
Pimpinan Redaksi : Akram Bandu
